Sharing dari Filipi 1:6

Salam Dalam Kasih TUHAN YESUS KRISTUS

Terimakasih untuk dukungan doa dari semua rekan di Teen Missions Int’l di Indonesia.

TUHAN YESUS KRISTUS  sungguh SETIA ketika IA mengutus kita untuk “PERGI” dan “MEMURIDKAN SEGALA BANGSA” DIA “MENYERTAI KITA”

Php 1:6  I am convinced of this, that the one who began a good work among you will bring it to completion by the day of Christ Jesus. (ISV)

Php 1:6  having been confident [or, persuaded] of this very [thing], that the One having begun a good work in you* will complete [or, perfect] [it] until [the] day of Christ Jesus; (ALT)

Php 1:6  being confident of this very thing, that he who began a good work in you will perfect it until the day of Jesus Christ: (ASV)

Php 1:6  Being confident of this very thing, that he which hath begun a good work  in you will perform it until the day of Jesus Christ: (KJV)

Ayat diatas sengaja saya kutip dari beberapa versi terjemahan.  Untuk menolong kita mengerti pemikiran Paulus yang mendasari ayat ini.

Perkembangan Teologi Kristen di Indonesia sangatlah pesat, setiap saudara dapat dengan mudah menemukan berbagai tafsiran mengenai ayat Filipi 1:6, dan karena itu, dengan segala kesadaran akan pengetahuan teologi saya yang minim, saya tidak hendak berteologi di kesempatan ini, tetapi……

Saya hendak membagikan kepada semua rekan sepelayanan tentang sebuah perenungan panjang yang TUHAN taruh dihati saya mengenai “pelayanan” semenjak pertama kali saya bergabung dengan Teen Missions International pada tahun 2000 hingga saat ini, perenungan ini masih akan terus berlangsung, inilah yang saya sadari.

Baiklah segera saja saya mulai.

Filipi 1:6 merupakan salah satu ayat hafalan di Boot Camp (saya gunakan istilah The Lord’s Boot Camp) . Ayat ini ditempatkan sebagai salah satu bagian perenungan dari perjalanan rohani yang sedang dilalui oleh team member di The Lord’s Boot Camp.

Ayat ini menjelaskan dan menolong setiap team member (juga leader) untuk tidak menyerah selama The Lord’s Boot Camp, bahwa TUHAN yang membawa mereka datang ke The Lord’s Boot Camp, IA akan terus berkarya dan menyertai, menolong hingga akhir  masa The Lord’s Boot Camp.

Setelah The Lord’s Boot Camp selesai, mereka yang ingin melanjutkan ke BMW training Centre, diingatkan agar terus mengenang pengalaman kemenangan di The Lord’s Boot Camp sebagai kesaksian tentang kesetiaan TUHAN. Mereka memasuki masa training selama 3 tahun dengan keyakinan bahwa “TUHAN yang telah memulai pekerjaan baik dalam hidup saya akan menyempurnakannya”  

Setelah menyelesaikan masa training 2 tahun di Kampus, dan ketika mereka akan diutus, mengalami masa persiapan; dalam situasi ini, banyak yang bimbang, tetapi sekali lagi ayat ini mengingatkan, “TUHAN yang telah memulai pekerjaan baik dalam hidup saya akan menyempurnakannya”

Mereka berangkat menuju ladang pelayanan, dan kita semua mendengar kesaksian penyertaan TUHAN atas pelayanan mahasiswa BMW. Ada beberapa kesaksian yang kedengarannya buruk pada pengertian kita. Tetapi  bukankah “TUHAN yang telah memulai pekerjaan baik dalam hidup mereka akan menyempurnakannya?” dengan demikian akhirnya mereka menyelesaikan masa Internship dan kembali untuk diwisuda. 

Beberapa dari para wisudawan akhirnya bergabung dan melayani TUHAN dengan Teen Missions International in Indonesia. Dan kenyataan bahwa “TUHAN yang telah memulai pekerjaan baik dalam hidup mereka memang  terus menyempurnakannya”

Salah satu dari siapa yang saya sebut “mereka” adalah “saya sendiri”.

Mengalami karya TUHAN melalui ANUGRAHNYA YANG AJAIB membaharui hidup saya.

ANUGRAH tersebut terus menyertai saya hingga saat ini.

Dan hal yang sama juga telah dialami oleh setiap hamba TUHAN yang melayani di Teen Missions Int’l in Indonesia. “TUHAN yang telah memulai pekerjaan baik dalam hidup kita masing-masing secara pribadi dan DIA setia, sehingga terus menyempurnakan pekerjaan yang telah dimulainya itu”

SUNGGUH!!! akhirnya setiap kita mendapati bahwa, kita tidak punya andil sedikitpun dalam ……

PERTOBATAN kita, ……

PERTUMBUHAN ROHANI kita, …….

PELAYANAN kita, …….

Indonesia adalah sebuah Negara yang sangat besar dan luas secara geografi, juga mempunyai peranan penting dalam percaturan politik dunia. Dalam perekonomian dunia, Indonesia merupakan suatu pangsa pasar yang menjanjikan bagi Negara-negara maju maupun berkembang (hal ini saya sadari setelah berada di Cambodia).

Dari semua kondisi tersebut, Indonesia adalah sebuah ladang pengijilan yang sangat luas. Dan TUHAN telah memasang patok ladang pelayanan bagi Teen Missions Int’l in Indonesia, saat ini IA sedang melebarkan patok tersebut kesegala penjuru Indonesia dan bahkan keluar negri.

Situasi ini merupakan sesuatu yang harus kita syukuri bersama, diatas sebuah kesadaran bahwa “TUHAN yang telah memulai pekerjaan baik di Indonesia melalui Teen Missions Int’l in Indonesia akan terus menyempurnakannya”

Jikalau memang kita percaya bahwa “TUHAN yang telah memulai pekerjaan baik dalam hidup kita dan pelayanan kita akan terus menyempurnakannya” mengapa kita terkadang ragu terhadap penyertaan TUHAN, …….

Ketika kita meminta (berdoa) penyertaan TUHAN atas pelayanan kita dan rekan kita, kita harus percaya bahwa TUHAN akan menyertainya, lalu mengapa ???

Ada pikiran negative dan curiga terhadap sesama rekan sepelayanan karena kuatir mereka akan bertindak melanggar aturan.

Percaya dan serahkan kepada penyertaan TUHAN

Buang semua pikiran negative tersebut.

Ada karaguan terhadap kesanggupan rekan sepelayanan.

Percaya dan serahkan kepada penyertaan TUHAN

Buang semua keraguan tersebut.

Ada kesal, kecewa, amarah, dengki, iri hati, dll.

Percaya dan serahkan kepada penyertaan TUHAN

Buang semuanya itu.

Kini hendaklah kita insaf bahwa didalam pelayanan, “TUHAN tidak saja meneruskan pekerjaan baik dalam hidup orang yang kita layani, tetapi juga dalam hidup kita”.

Akhirnya ungkapan berikut ini

HANYA ANUGRAH

HANYA FIRMAN

HANYA IMAN

menolong kita untuk menyadari bahwa

HIDUP KITA KARENA TUHAN

HIDUP KITA UNTUK TUHAN

Perenungan tentang ayat ini masih akan panjang,

namun bukan mengenai berapa lama kita merenungkan FIRMAN TUHAN, tetapi apakah kita akan berlutut, merendahkan hati dikaki salibNYA dan mengakui

“bukan aku tetapi TUHAN, bukan karyaku tetapi KARYANYA”

Akhir kata… maafkan jika dalam perenungan ini ada hal-hal yang tidak sejalan dengan pengertian rekan sekalian.

Pengetahuan saya tentang Teologi dan Hermeneutik sangatlah minim, namun bagi saya sungguhlah benar ungkapan ini. 

“TUHAN yang telah memulai pekerjaan baik dalam hidup dan pelayanan kita, akan menyempurnakannya”

In HIS grace

akhimk