PRAY FOR THE NATION

Indonesia:

Kamis lalu (2/12) Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla (JK) dengan tegas telah menginstruksikan dan menjamin anggotanya juga kepada masyarakat Kristen Mentawai untuk segera membangun hunian sementara sebelum Natal tiba (Baca : JK Instruksikan Bangun Hunian Sementara Untuk Rayakan Natal). Apa mau dibilang, kenyataan berbicara beda dilapangan.

Pembangunan hunian itu belum dikerjakan hingga Minggu (5/12). Penyebabnya apalagi kalu bukan terbentur birokrasi pemerintahan.

Hal itu diakui Koordinator Lapangan Posko Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Mentawai Zul Hendri.

Walau begitu, Zul menegaskan PMI masih melanjutkan penjajakan dengan pemerintah daerah. Zul berharap pemerintah memberikan tanggapan positif agar korban dapat kembali hidup normal.

Semoga saja Presiden peduli dan langsung memerintahkan pembangunan hunian sementara dengan tujuan agar rakyatnya dapat menjalankan dan merayakan hari besar keagamaannya secara kondusif.










Iman : Melihat Apa Yang Tak Terlihat

Special Teaching

detail_img

SATURDAY, 25 SEPTEMBER 2010

Total View : 1151 times

2 Korintus 4: 18
“Sebab kami tidak memperhatikan yang kelihatan, melainkan yang tak kelihatan, karena yang kelihatan adalah sementara, sedangkan yang tak kelihatan adalah kekal.”
Langit saat itu berwarna kehitam- hitaman, tapi juga kekuning- kuningan, kelabu tapi juga hijau, hal itu hanya berarti satu hal – TORNADO. Di tengah-tengah keindahan sebuah pertanian, seorang ayah dan keluarganya senang tinggal di sini – dengan udara yang segar, sangat sedikit kejahatan, banyak tempat terbuka. Walaupun mereka senang tinggal disini bertahun- tahun, tetapi saat badai mengancam ketenangan mereka, mereka hanya bisa ketakutan dan bersembunyi saat badai itu menerpa rumah mereka seperti halnya kereta keluar jalur.
Jadi hal apa yang Anda perbesar di hidup Anda? Keadaan Anda yang tidak  mungkin atau kekuatan dan kebenaran dari Firman Tuhan? Firman Tuhan benar hari kemarin sampai hari ini. Apapun kesulitan yang kita hadapi, Firman Tuhan tetaplah benar. Saya berterima kasih kepada Tuhan karena Ia tidaklah berbohong. Saya tahu saya dapat berdiri di atas Firman-Nya dan melihat-Nya membebaskanku. Ia adalah setia, dan Ia ingin menunjukkan bahwa ia berkuasa demi kebaikan kita.
Ada dua aspek menarik yang sering kali dilupakan orang yang percaya kepada Firman Tuhan saat mereka menghadapi kesulitan: 1) Ia tidak pernah berkata kapan, Ia hanya berkata apa yang akan Ia lakukan. 2) Tuhan bukanlah orang yang akan berbohong, apa yang Ia katakan, pasti akan Ia lakukan! Pertanyaannya adalah: apakah Anda akan melihat Firman-Nya melalui kaca pembesar iman Anda, atau melalui penutup mata yang bernama penglihatan? Kita harus memilih hari ini, bagaimana kita melihat hidup kita. Cara pandang kita menentukan kemana tujuan kita.
Pengakuan
“Bapa, terima kasih bahwa Kau tidak berbohong. Apa yang Kau katakan, akan Kau lakukan. Saya menolak untuk melihat masalah yang dapat saya lihat. Saya melihat melalui apa yang tidak dapat saya lihat melalui mata iman saya.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Foto saya
Dari Kupang, NTT ke Surabaya, lanjut ke Jawa Tengah, lanjut ke Sumatera Utara (lewat Lampung, Bengkulu, Padang, hingga tiba di Tapanuli Selatan lalu Tapanuli Tengah). Di Sumatera Utara, telah mengunjungi Medan dan mengelilingi semua kabupaten hingga ke Riau, dan Dumai. Dari Sumatera Utara ke Jakarta, Tangerang dan Jogja. Sejak keluar dari NTT tahun 2000-2008 berkeliling Indonesia. Tahun 2008-2010 saat ini, sedang berdomisili di Kamboja. Semua tempat tersebut diatas dikunjungi dalam rangkaian perjalanan melayani TUHAN.