seperti makan mie instant pada hal sang Kepala Koki sedang
menyiapkan hidangan mewah dengan bahan-bahan terbaik bagi saya.
Kasih setia Allah masih lebih baik dari kehidupan yang terbaik yang bisa dijalani tanpa Allah.
==============================================================
Hi semuanya....
pakabar?
semoga baik ya....
pagi ini diacara doa, Sarah teman saya asal Filipina menyampaikan renungan paginya,
"Lebih baik satu hari bersama Tuhan di rumah-Nya daripada seribu hari ditepat lain" oleh Sarah Laurencio
hikmah yang saya ambil dari renungan ini ialah, ada kebaikan-kebaikan tatkala kita bersama Tuhan, tatkala kita berpikir tentang Tuhan, tatkala kita membaca Alkitab dan berdoa.
pagi tadi, Nely Alia (seorang teman Filipina lainnya) juga menyampaikan renungan paginya, tentang Tuhan Yesus mengunjungi rumah orang Farisi
Secara pribadi saya tertegun, bahwa Tuhan berinisiaatif mencari orang berdosa, dan bukan kita yang mencari dia.
Apapun usaha kita, kita takkan pernah bertemu Tuhan Yesus sampai Dia menyapa kita (ingat kisah Zakeus)
Saya lalu bersyukur untuk kebaikan-kebaikan Tuhan dalam hidup ini.
Seperti makan mie instant pada hal sang Kepala Koki sedang menyiapkan hidangan mewah dengan bahan-bahan terbaik bagi saya.
Seringkali kita mengandalkan kekuatan kita dalam menjalani hidup ini dan melupakan Tuhan.
ingatlah Tuhanlah yang berinisiatif mencari kita dan Tuhan ingin kita tinggal di rumahnya.
Terimakasih untuk teman-teman diseberang sana yang selalu mengingat dan setia mendoakan saya dan pelayanan saya disini.
======================================================================
in CHRIST
Filipi 1:21
akhimk
Kasih setia Allah masih lebih baik dari kehidupan yang terbaik yang bisa dijalani tanpa Allah.
==============================================================
Hi semuanya....
pakabar?
semoga baik ya....
pagi ini diacara doa, Sarah teman saya asal Filipina menyampaikan renungan paginya,
"Lebih baik satu hari bersama Tuhan di rumah-Nya daripada seribu hari ditepat lain" oleh Sarah Laurencio
hikmah yang saya ambil dari renungan ini ialah, ada kebaikan-kebaikan tatkala kita bersama Tuhan, tatkala kita berpikir tentang Tuhan, tatkala kita membaca Alkitab dan berdoa.
pagi tadi, Nely Alia (seorang teman Filipina lainnya) juga menyampaikan renungan paginya, tentang Tuhan Yesus mengunjungi rumah orang Farisi
Secara pribadi saya tertegun, bahwa Tuhan berinisiaatif mencari orang berdosa, dan bukan kita yang mencari dia.
Apapun usaha kita, kita takkan pernah bertemu Tuhan Yesus sampai Dia menyapa kita (ingat kisah Zakeus)
Saya lalu bersyukur untuk kebaikan-kebaikan Tuhan dalam hidup ini.
Seperti makan mie instant pada hal sang Kepala Koki sedang menyiapkan hidangan mewah dengan bahan-bahan terbaik bagi saya.
Seringkali kita mengandalkan kekuatan kita dalam menjalani hidup ini dan melupakan Tuhan.
ingatlah Tuhanlah yang berinisiatif mencari kita dan Tuhan ingin kita tinggal di rumahnya.
Terimakasih untuk teman-teman diseberang sana yang selalu mengingat dan setia mendoakan saya dan pelayanan saya disini.
======================================================================
in CHRIST
Filipi 1:21
akhimk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar